Hi everybody ! Enjoy, read and be my blog's member ! Thanks for your visit ! :)
RSS
Tampilkan postingan dengan label Puisi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Puisi. Tampilkan semua postingan

Jumat, 03 April 2020

Puisi Lagi Untuk Kamu


        Selamat Tinggal
Benci..
Inginku membencimu
Itu inginku
Tapi apa dayaku

Semakin hari, hati ini kau lukai
Harusnya semakin dalam rasa benci itu
Tapi aku tak bisa
Tak bisa aku membencimu

Bodohnya hati ini
Tak cukup kau sakiti
Terus kembali
Kembali lagi menjagamu

Namun kau tak kunjung mengerti
Yang kau tau hanya kurangku
Baikku selalu salah
Semakin salah saat ini menyangkut cintamu

Cintamu yang kian hancurkan aku
Tertawakan sedihku
Menebar lagi benci itu ke dalam hatimu
Sakiti hatiku hingga aku tak tau bagaimana mengobatinya lagi

Sekian lama kita bersama
Yang kau ingat mungkin hanya kurangku
Tegaskan engganmu bersamaku
Memaksaku ucapkan selamat tinggal 

Selamat tinggal kasih
Biarlah cintaku selalu salah
Biarlah kau nilai aku salah
Tanpa kau tau kasihku untukmu

Bahagialah dengannya
Ku kan pergi dan takkan kembali
Biarlah salah paham ini ada
Buatku lupa bahwa kau yang kucinta

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Halo semuanya! Ini ada sebuah puisi buatanku.
Sebenarnya ada versi lagunya tapi belum bisa masukin ke sini. 
Sedang mencari cara aku.. Maaf gaptek ya hhe...

Sedikit aku ceritakan soal puisi ini ya.
Jadi ini ungkapan kesedihan seseorang yang selalu dinilai buruk sama orang lain.
Kadang jadi bingung kan kok ini salah itu salah.
Begitu terus sampai ia jadi berpikir apa ini saatnya berhenti ya.
Cinta kata orang suka ga pakai logika sih, tapi mau sampai kapan?
Ada kalanya kita harus stop mencintai kalau selalu tersakiti
Ga baik kalau sedih terus
Lebih baik stop dan lakukan hal lain
Biarkan kebahagiaan terjadi untuknya dan untuk dirimu sendiri
Kita semua berhak bahagia :D



Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sabtu, 16 Desember 2017

Sebuah Penantian

Semburat senja menghias angkasa
Sebilah lengkung membuai rasa
Mengukir tawa dalam kesunyian
Menelan duka dalam sepi

Terlintas pelangi di ufuk timur
Membentangkan harapan yang tak pernah pudar
Menciptakan cakrawala tak terbatas
Menyelami dunia dengan cara yang berbeda

Siapakah gerangan dikau?
Yang pertama dilihat, yang pertama kurindu
Kian mengetuk hati yang telah mendamba
Akankah dapat kutemui? Mungkin di lain waktu?

-CT

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kamis, 14 Desember 2017

Album Senja

Awan berarak semilir angin
Menghias senja mengukir asa
Embun bertabur jadi padu
Indah merangkai melukis wajahmu

Teduh matamu sedalam samudera
Deru nafasmu selembut kasih
Andai kau ada
Tak kan kulepas, tak kan kurela

Siapakah gerangan dikau
Pelita hati yang temaram
Cahaya rindu masa silam
Tawa bahagia yang tak sempat terangkai

-CT

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Rabu, 13 Desember 2017

Ateret

Aku termenung sendiri
Ingin ku melangkah
Tapi apa dayaku?
Kau dan aku bukan yang dulu

Berjuta asa tlah pupus sudah
Dihapus egomu yang kian membara
Lukai hati kecil tak bernoda
Goreskan luka pada senyum bahagia

Teringat kala itu
Sesakku seketika
Bagai hal tabu dan ngeri
Hal yang tak seharusnya pernah terjadi

Kau dan aku memang tak seharusnya bertemu
Bertemu mengukir duka dan pilu
Saling menyakiti dan tak kenal tawa
Kau dan aku tak pernah ada

 -CT

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Rabu, 14 Desember 2011

Eh ini puisiku lagi... :)

Manis Pahit Kala Itu
                                                                               kurindukan masa indah.
             Kenangan itu terukir di dasar hatiku . Jauh di dasar jiwaku ,
                     Hati bagai terbawa sampai nirwana                                Ingin ku mengulang , tapi apa bisa?
             Saat canda tawa merekah                                                            Kini itu telah berlalu , juga sirna
        Masa manis tapi pahit juga                                           Berganti masa sulit nan kelam ini
Masa harta karun kita                                                                          Masa persaingan penuh kekerasan
                                                                                                              Hitam putih kian tak terlihat
                                                                                                           Harus bisa tentukan,baik atau buruk
                                                                                                        Sering kukenang saat itu,
                                                                                                    Yang terkalbu.....
                                                                                                Hanya nasihat juga pedihnya
                                                                                              Pilih teman harus pasti
                                                                                        Jangan sembarangan katanya
                                                                                   Harus pasti mengarah baik
                                                                            Tak perlu sempurna
                                                                           Tak butuh banyak kelebihan
                                                                            
                                                                          Yang penting hanya hati
                     Hati yang baik,bagiku sudah cukup 
                     Untuk apa serigala berbulu domba 
               Kalau bisa mendapat domba yang tampak




Tak tahu kata orang
Tapi ini permata yang kutemukan
Mungkinkah orang lain juga?

Saat kutatap lagi masa itu
Satu lagi yang tersisa dan terngiang
Perasaan melukai juga tersakiti
Ingin kuminta maaf juga perbaiki
Ingin kuutarakan kepahitan juga deritanya
Tapi, lagi-lagi waktu tak dapat terulang

                   Oh masa SMP yang telah lalu
                        Akankah bisa kembali
                    Masa awal kita bersukaria
                     Saat akhir penuh kesan
                  Mungkin harus kutunggu
             Kuterima kapanpun kau datang



Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Minggu, 11 Desember 2011

Wah ini salah satu karyaku loh,semoga berkenan di hati anda sekalian :) !



"JALAN GELAP DUNIA"

Tetes demi tetes
Tubuhmu mulai pupus
Disayat cahaya bahagia
dan kemurnian sesaat

Kau berbekas dan lenyap
Tidak ada yang hiraukan
Kau menjerit dalam api neraka
Malaikat mendengar namun bisu

Ingin menolong dalam iman
Namun kuasa terenggut dari raga
Palung darat dan alam pun  ikut membuta
Sehingga semua jalan menjadi kegelapan

Kini sudah terlambat , bukan ?
Sedetik lagi kau menghilang
Kau tak akan terkenang
Hilang bagai debu
Tersapu ombak dunia


Setelah ini berlalu ...
Manakah jalanmu ?
Hidupmu menyayat
Tapi gelap menghancurkan

Cakrawala terbenam
Bahkan laut menjadi makam mu
Sampailah nanti
Kau keluar darinya


In France
"ROUTE DU MONDE NOIR"

Goutte à goutte
votre corps commence à se dissiper
la lumière tranché heureuse
et la pureté de l'instant

vous tracez et disparaissent
personne ne s'est arrêté
tu cries dans l'incendie
Ange entendu, mais muets
veulent aider dans la foi
mais le pouvoir enlevé le corps
la terre et le creux naturel, trop aveuglément
donc tout le chemin dans l'obscurité

maintenant c'est trop tard, n'est-ce pas?
tu as disparu pendant une seconde de plus
vous ne serez pas oublier
disparaissent comme la poussière
vagues ont balayé le monde

après avoir passé ...
Où est votre parcours?
coupé la vie
mais assombrie détruire

coucher de soleil horizon
même la mer devient ta tombe
arrivés plus tard
vous êtes hors de lui




>Inspirasi puisi di atas berasal dari sebongkah es batu yang sedang meleleh di sudut anak tangga teratas di sekolahku. Es batu itu terlihat sangat sedih ketika dia mulai meleleh dan tak ada yang memperdulikan sama seperti para pahlawan yang hanya dihormati sesaat kemudian diacuhkan semua orang (seperti gambar di atas kepedihannya) ; ya kira2 itulah cerita yang terkandung di dalam puisiku.Inspirasi ini muncul ketika aku sedang jalan-jalan di halaman sekolah,waktu itu aku disuruh mencari ide untuk menulis puisi oleh guruku(di jam pelajaran loh,hhe asyiknya :D) dan akhirnya aku pun bertemu dengan es batu yang sangat tegar itu :'0 maka jadilah demikian.Semoga puisi di atas tidak buruk dan bisa menghibur hati anda semua.Have a nice day !<SimakBaca secara fonetik 

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS